Guru ketrampilan mengikuti teknikal meeting persiapan lomba ketrampilan pemanfaatan barang bekas tingkat Kota Bima


Pada hari Jum'at, 29 November 2024, Ibu Suharti, S.Pd, seorang guru keterampilan di SDN 22 Jatibaru, Kota Bima, menghadiri kegiatan teknikal meeting yang diadakan oleh Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan lomba keterampilan dalam memanfaatkan barang bekas yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Lomba ini merupakan bagian dari upaya pemerintah kota untuk mendorong kreativitas dan keterampilan siswa dalam mengelola barang bekas menjadi produk yang bermanfaat dan bernilai.

Ibu Suharti yang merupakan salah satu pendidik berperan penting dalam kegiatan ini, mengingat SDN 22 Jatibaru adalah salah satu sekolah yang terlibat dalam lomba tersebut. Dalam teknikal meeting ini, peserta diberikan petunjuk teknis mengenai prosedur pelaksanaan lomba, kategori yang dilombakan, serta penilaian yang akan diterapkan. Selain itu, juga dibahas tentang persyaratan administratif dan teknis yang harus dipenuhi oleh setiap sekolah yang berpartisipasi.

Pada kesempatan ini, Ibu Suharti menyampaikan pentingnya kegiatan lomba seperti ini dalam mendukung pembelajaran berbasis keterampilan yang aplikatif. Menurutnya, pemanfaatan barang bekas tidak hanya mengajarkan siswa untuk kreatif, tetapi juga memberikan edukasi tentang pentingnya pelestarian lingkungan dengan mengurangi sampah. Hal ini sejalan dengan misi sekolah penggerak SDN 22 Jatibaru yang ingin membekali siswa dengan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan zaman.

Selain membahas aspek teknis lomba, teknikal meeting juga menjadi ajang berbagi pengalaman antar guru-guru keterampilan dari berbagai sekolah di Kota Bima. Para peserta mendapatkan banyak wawasan baru terkait cara-cara kreatif dalam mengolah barang bekas, serta ide-ide inovatif yang dapat diterapkan di kelas. Ini merupakan kesempatan baik bagi para pendidik untuk saling memperkaya pengetahuan dan keterampilan yang nantinya akan diterapkan pada proses pembelajaran di sekolah.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa dapat lebih aktif berpartisipasi dalam lomba dan mengembangkan kreativitas mereka dalam menciptakan produk dari barang bekas. Keterampilan yang diperoleh dari lomba ini diharapkan tidak hanya berguna di sekolah, tetapi juga dapat menjadi bekal bagi mereka dalam kehidupan sehari-hari. Ibu Suharti dan para peserta lainnya berharap lomba ini dapat berlangsung sukses dan memberikan dampak positif bagi seluruh peserta dan masyarakat Kota Bima.