Pada Sabtu, 7 September 2024, Ibu Raodah, S.Pd.SD, kepala sekolah SDN 22, melakukan kegiatan observasi untuk memantau dan mengevaluasi proses pembelajaran di sekolah tersebut. Observasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan belajar mengajar berjalan sesuai dengan standar pendidikan yang ditetapkan dan untuk mendukung pengembangan kualitas pendidikan di sekolah.

Dalam observasi tersebut, Bapak Fahmi, S.Pd, yang mengajar mata pelajaran muatan lokal (mulok) fiqih, menjadi salah satu fokus pengamatan. Bapak Fahmi dikenal dengan metode pengajaran yang inovatif dan interaktif, yang diharapkan dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi fiqih. Observasi ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas metode pengajaran yang diterapkan serta mencari cara-cara untuk lebih memotivasi siswa dalam mempelajari fiqih.

Selain itu, Ibu Kalisom, S.Pd, yang mengajar mata pelajaran mulok sejarah Bima, juga menjadi objek observasi. Ibu Kalisom telah berupaya menyajikan materi sejarah Bima dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh siswa. Observasi terhadap pengajaran sejarah Bima bertujuan untuk menilai sejauh mana metode pengajaran yang digunakan dapat memperkaya pengetahuan siswa tentang sejarah lokal dan budaya Bima.

Selama proses observasi, Ibu Raodah, S.Pd.SD, akan mencatat berbagai aspek dari kegiatan belajar mengajar, termasuk interaksi antara guru dan siswa, penggunaan media pembelajaran, serta respons siswa terhadap materi yang diajarkan. Hal ini penting untuk memberikan umpan balik konstruktif yang dapat digunakan oleh para guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.

Observasi ini juga menjadi kesempatan bagi Ibu Raodah untuk berdialog langsung dengan Bapak Fahmi dan Ibu Kalisom mengenai tantangan yang dihadapi dalam proses pengajaran dan mencari solusi bersama. Diskusi ini diharapkan dapat mengidentifikasi kebutuhan pelatihan atau sumber daya tambahan yang diperlukan untuk mendukung proses pembelajaran yang lebih efektif.

Pada akhirnya, hasil dari observasi ini akan digunakan untuk menyusun rekomendasi dan rencana tindakan guna meningkatkan mutu pendidikan di SDN 22. Dengan adanya evaluasi dan umpan balik yang konstruktif, diharapkan kualitas pengajaran di sekolah dapat terus meningkat, memberikan dampak positif bagi perkembangan akademik dan karakter siswa.