Siswa SDN 22 Jatibaru sekolah penggerak kota Bima melakukan kegiatan proyek penguatan profil pelajar Pancasila
Kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN 22 Jatibaru
Pada Sabtu, 3 Agustus 2024, seluruh siswa SDN 22 Jatibaru, sekolah penggerak di Kota Bima, melaksanakan kegiatan proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema kewirausahaan. Kegiatan ini dirancang untuk menanamkan nilai-nilai kewirausahaan dan keterampilan praktis kepada siswa. Proyek ini dibagi menjadi tiga fase, masing-masing dengan kegiatan yang berbeda, yaitu pembuatan jus buah, penanaman cabe, dan pembuatan jajanan dari singkong.
Fase pertama dari proyek ini adalah pembuatan jus buah. Siswa diajarkan cara memilih buah-buahan yang segar dan cara mengolahnya menjadi jus yang sehat. Mereka terlibat langsung dalam proses pemilihan bahan, pencampuran, serta penyajian jus buah. Aktivitas ini tidak hanya memberikan pengalaman praktis dalam pembuatan produk, tetapi juga mengajarkan pentingnya kebersihan dan kesehatan dalam mengelola makanan.
Fase kedua adalah penanaman cabe. Dalam kegiatan ini, siswa belajar mengenai cara menanam cabe dari bibit hingga proses perawatan tanaman. Mereka diajarkan teknik dasar pertanian, seperti penyiraman dan pemupukan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan siswa pada konsep bertani dan pentingnya keberlanjutan dalam usaha pertanian. Selain itu, mereka juga mempelajari manfaat dari hasil pertanian dalam kehidupan sehari-hari.
Fase ketiga dari proyek ini melibatkan pembuatan jajanan dari singkong. Siswa diberikan pelatihan tentang cara mengolah singkong menjadi berbagai jenis jajanan yang lezat, seperti keripik singkong dan kolak singkong. Kegiatan ini mengajarkan keterampilan dalam pengolahan bahan makanan serta kreativitas dalam membuat produk yang dapat dijual. Melalui fase ini, siswa juga mempelajari aspek pemasaran dan penyajian produk.
Seluruh kegiatan proyek ini diharapkan dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa mengenai kewirausahaan dan keterampilan praktis. Dengan terlibat dalam berbagai fase kegiatan, siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan tentang cara membuat produk tetapi juga tentang bagaimana mengelola dan memasarkan produk tersebut. SDN 22 Jatibaru berharap proyek ini dapat menanamkan nilai-nilai kewirausahaan yang berguna di masa depan dan mendukung pengembangan karakter serta keterampilan siswa.