Tenaga tata usaha SDN 22 Jatibaru sekolah penggerak kota Bima melakukan pendataan buku hibah
Pendataan Buku Hibah Kemendikbud Ristek di SDN 22 Jatibaru
Pada Kamis, 8 Agustus 2024, SDN 22 Jatibaru, salah satu sekolah penggerak di Kota Bima, menerima kunjungan dari tiga tenaga administrasi perpustakaan untuk melakukan pendataan buku hibah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). Tiga tenaga administrasi tersebut adalah Sri Sufaisi, Ilyas S., dan Hi Asikin. Pendataan ini bertujuan untuk memastikan bahwa buku-buku hibah tersebut tercatat dengan baik dan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh siswa dan guru di sekolah.
Sri Sufaisi, sebagai koordinator pendataan, memimpin proses ini dengan teliti. Ia memastikan setiap buku yang diterima dari hibah Kemendikbud Ristek dicatat dalam sistem inventaris perpustakaan. Pendataan mencakup informasi penting seperti judul buku, pengarang, penerbit, serta nomor ISBN untuk memudahkan pengelolaan dan pencarian buku di masa depan. Kegiatan ini juga melibatkan pengecekan fisik buku untuk memastikan kondisinya layak dan sesuai dengan data yang tercatat.
Ilyas S. dan Hi Asikin turut berperan dalam memverifikasi dan mengorganisir buku-buku yang ada. Mereka bekerja sama dalam menyusun buku-buku tersebut berdasarkan kategori dan subjek, sehingga memudahkan proses pencarian dan peminjaman oleh siswa. Selain itu, mereka juga mengidentifikasi buku yang mungkin membutuhkan perbaikan atau perlakuan khusus sebelum dipinjamkan.
Proses pendataan ini juga mencakup pembuatan laporan yang akan diserahkan kepada pihak Kemendikbud Ristek sebagai bentuk pertanggungjawaban atas hibah yang diterima. Laporan ini akan mencakup rincian jumlah buku yang diterima, kondisi buku, serta penggunaan buku tersebut dalam kegiatan belajar mengajar di SDN 22 Jatibaru. Hal ini penting untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan bantuan yang diberikan.
Dengan terlaksananya pendataan ini, SDN 22 Jatibaru dapat mengoptimalkan pemanfaatan buku hibah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Buku-buku yang terdata dengan baik diharapkan dapat mendukung kegiatan belajar siswa dan mendukung pencapaian tujuan pendidikan yang lebih baik. Pendataan ini juga menunjukkan komitmen sekolah dalam memanfaatkan setiap sumber daya yang ada untuk kemajuan pendidikan.