SDN 22 Jatibaru sekolah penggerak kota Bima melakukan kegiatan pembenahan sekolah

Pada Sabtu, 20 Juli 2024, SDN 22 Jatibaru di Kota Bima kembali menggelar kegiatan rutin untuk menjaga kebersihan dan kerapian halaman sekolah mereka. Kegiatan kali ini berfokus pada pemotongan rumput di seluruh area halaman sekolah. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan bersih bagi siswa dan staf pengajar.

Kegiatan pemotongan rumput ini diprakarsai oleh Bapak Isfanari, seorang guru yang telah lama menjadi bagian dari komunitas pendidikan di SDN 22 Jatibaru. Beliau tidak hanya memimpin kegiatan ini tetapi juga turut serta secara aktif dalam melaksanakan tugas-tugas kebersihan. Bersama dengan beberapa siswa yang secara sukarela bergabung, mereka membawa alat-alat pemotong rumput dan peralatan lain yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas ini dengan efisien.

Pemotongan rumput dilakukan dengan cermat untuk memastikan seluruh area halaman sekolah terlihat rapi dan terawat. Selain memberikan estetika yang menyenangkan, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga keamanan lingkungan sekolah. Rumput yang terlalu tinggi dapat menjadi tempat persembunyian binatang berbahaya atau menimbulkan risiko keselamatan bagi siswa, sehingga pemotongan rutin sangat penting untuk dilakukan.

Partisipasi siswa dalam kegiatan seperti ini tidak hanya mengajarkan mereka tentang pentingnya kebersihan dan perawatan lingkungan, tetapi juga mengembangkan rasa tanggung jawab terhadap sekolah mereka. Mereka belajar untuk menghargai kerja keras dan upaya kolektif yang diperlukan untuk menjaga fasilitas sekolah agar tetap dalam kondisi terbaik. Semangat gotong royong yang terbentuk dari kegiatan seperti ini juga membantu memperkuat ikatan antara siswa, guru, dan staf sekolah.

Dengan dilaksanakannya kegiatan pemotongan rumput secara teratur, SDN 22 Jatibaru tidak hanya menunjukkan komitmen mereka terhadap kebersihan dan keamanan lingkungan sekolah, tetapi juga mengukuhkan status mereka sebagai sekolah penggerak di Kota Bima. Kegiatan ini merupakan salah satu dari banyak upaya yang dilakukan oleh sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung bagi perkembangan akademis dan non-akademis siswa.