Pada hari Sabtu, tanggal 6 Juli 2024, tiga sekolah penggerak Angkatan 2 jenjang SD di Kota Bima, yaitu SDN 22 Jatibaru, SDN 33 Lampe, dan SDN 46 Lela, aktif dalam kegiatan workshop penguatan IKM. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran melalui teknik kolaborasi dan berbagi pengalaman dengan sembilan sekolah imbas lainnya.

Workshop ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pendidikan, dan Kebudayaan (Dikpora) Kota Bima, Drs. H Supratman, M.Ap. Acara tersebut dihadiri oleh lima orang narasumber yang terdiri dari berbagai unsur pendidikan. Bapak Muhammad Humaidin M.Pd dari unsur Dinas turut serta sebagai narasumber, bersama dengan ibu Vivi Sumanti S.Pd dari unsur pengawas.

Kegiatan workshop juga melibatkan Bapak Abdul Haris, S.Pt sebagai fasilitator dari sekolah penggerak, serta Bapak Ahyadin, S.Pd dari unsur komite pembelajaran. Bapak Hidayatuhrahman, S.Pd.Gr, yang merupakan ketua komunitas guru penggerak, juga ikut dalam kegiatan ini sebagai narasumber utama untuk membagikan pengetahuannya.

Kegiatan penguatan IKM ini direncanakan berlangsung selama dua hari penuh. Selama periode tersebut, peserta workshop akan terlibat dalam berbagai sesi diskusi, presentasi, serta praktik langsung untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran di sekolah-sekolah yang terlibat.

Dalam sambutannya, Drs. H Supratman, M.Ap menekankan pentingnya kolaborasi antar-sekolah sebagai salah satu kunci untuk meraih peningkatan mutu pendidikan yang berkelanjutan. Beliau juga mengapresiasi dedikasi dan komitmen para narasumber serta peserta dalam menghadiri kegiatan ini.

Para peserta dari sembilan sekolah imbas diharapkan dapat mengimplementasikan strategi dan praktik terbaik yang dipelajari selama workshop ini. Hal ini diharapkan dapat berdampak positif tidak hanya pada kualitas pembelajaran, tetapi juga pada atmosfer sekolah secara keseluruhan.

Selain sesi utama yang difokuskan pada teknik pengajaran dan manajerial, workshop ini juga menyediakan waktu untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman antar peserta. Dengan demikian, tercipta lingkungan yang kondusif untuk inovasi dan pembaruan dalam dunia pendidikan di Kota Bima.

Kegiatan workshop penguatan IKM ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk meningkatkan mutu pendidikan di tingkat dasar, dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan akademik dan karakter siswa di sekolah-sekolah yang terlibat.