Bendahara dana bos dan operator dana bos SDN 22 Jatibaru bekerja lembur

Bendahara dan Operator Dana BOS SDN 22 Jatibaru Kota Bima Bekerja Lembur

Bima, 14 Juni 2024 - Masa kerja lembur menjadi pilihan bagi Ibu Efi Sumanti, bendahara dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), dan operator dana BOS SDN 22 Jatibaru, Kota Bima. Keduanya bergabung dalam usaha keras untuk menyelesaikan laporan dana BOS periode pertama, yang mencakup bulan Januari hingga Juni 2024.

Sejak awal tahun, SDN 22 Jatibaru telah menjadi sekolah penggerak yang berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Bima. Namun, tantangan administratif seperti penyusunan laporan dana BOS membutuhkan dedikasi ekstra dari tim administrasi, terutama bendahara dan operator dana BOS.

Dalam upaya untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas, Ibu Efi Sumanti dan operator dana BOS SDN 22 Jatibaru tidak ragu untuk mengorbankan waktu istirahat mereka. Mereka terus bekerja lembur hingga larut malam, memastikan bahwa setiap transaksi dan pengeluaran tercatat dengan akurat dan rapi.

Menurut Ibu Efi Sumanti, komitmen mereka untuk menyelesaikan laporan dana BOS tepat waktu adalah bagian dari dedikasi mereka untuk mendukung visi dan misi SDN 22 Jatibaru sebagai sekolah penggerak. Dia menyatakan bahwa meskipun lelah fisik terkadang menyergap, semangat untuk memberikan yang terbaik bagi kemajuan pendidikan tetap menjadi prioritas utama.

Sementara itu, operator dana BOS, yang enggan disebutkan namanya, menegaskan bahwa meskipun lembur bukanlah hal yang menyenangkan, kepuasan melihat hasil akhir yang memuaskan jauh lebih berarti baginya. Dukungan penuh dari kepala sekolah dan tim pengelola sekolah juga menjadi motivasi tambahan bagi mereka untuk terus berjuang.

Dengan kerja keras dan komitmen yang tak kenal lelah, Ibu Efi Sumanti dan operator dana BOS SDN 22 Jatibaru telah berhasil menyelesaikan laporan dana BOS periode pertama dengan sukses. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi mereka pribadi, tetapi juga bagi seluruh komunitas pendidikan di Kota Bima yang berharap untuk masa depan pendidikan yang lebih baik.