**SDN 22 Jatibaru Jadi Sekolah Penggerak Kota Bima**

Pagi ini, semangat kebersihan kembali menghiasi halaman SDN 22 Jatibaru sebagai bagian dari kegiatan pembiasaan rutin. Operasi semut menjadi bagian tak terpisahkan dari upaya sekolah ini untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Para siswa dari berbagai tingkatan kelas terlihat bersemangat mengambil peran dalam operasi ini, membawa ember dan sapu untuk membersihkan lingkungan sekolah mereka.

Dengan antusiasme yang tinggi, para siswa membaur dalam operasi semut, mencari sampah-sampah kecil yang tersebar di sekitar area sekolah. Mereka belajar untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan sejak usia dini, sebuah pembelajaran yang tak ternilai harganya untuk masa depan mereka dan lingkungan sekitar.

Tidak hanya sebagai upaya membersihkan, kegiatan ini juga menjadi momen pembelajaran bagi para siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Melalui kegiatan ini, mereka belajar untuk menghargai lingkungan tempat mereka belajar, bermain, dan tumbuh kembang bersama teman-teman.

Kegiatan operasi semut bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi juga sebuah bentuk pengajaran tentang pentingnya kolaborasi dan kerjasama. Para siswa belajar untuk bekerja bersama-sama dalam mencapai tujuan bersama, sebuah keterampilan sosial yang sangat berharga dalam kehidupan sehari-hari.

Selain membuang sampah, kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi para siswa untuk memahami lebih dalam tentang dampak negatif sampah terhadap lingkungan dan cara-cara mengurangi serta mengelolanya dengan bijak. Ini menjadi langkah awal bagi mereka untuk menjadi agen perubahan yang peduli lingkungan di masa depan.

Dengan demikian, kegiatan pembiasaan seperti operasi semut di SDN 22 Jatibaru bukan hanya menjadi rutinitas, tetapi juga menjadi investasi berharga dalam membentuk generasi yang peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan, serta menjadi sekolah yang menjadi penggerak dalam menciptakan kota yang lebih bersih dan sehat.