Dua orang guru SDN 22 Jatibaru Kota Bima membawa siswa Lomba FTBI


Siswa SDN 22 Jatibaru Ikuti Lomba FTBI Menulis Cerpen dan Aksara di SMPN 7 Kota Bima

Kamis, 09 Oktober 2025, siswa-siswi SDN 22 Jatibaru Kota Bima kembali menunjukkan partisipasi aktif dalam ajang Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Kota Bima yang digelar di SMPN 7 Kota Bima. Kali ini, para siswa mengikuti dua cabang lomba, yaitu menulis cerpen dan menulis aksara daerah. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam pelestarian bahasa dan budaya lokal di kalangan generasi muda.

Guru pembina lomba, Ibu Sri Arabiah Ningsih, S.Pd.I, secara langsung mendampingi dan membimbing para peserta dalam ajang tersebut. Beliau menjelaskan bahwa persiapan telah dilakukan jauh-jauh hari, termasuk pelatihan menulis dan pengenalan kembali aksara daerah kepada siswa. “Kami ingin anak-anak tidak hanya sekadar ikut lomba, tapi juga memahami pentingnya menjaga dan mencintai warisan budaya daerah,” ujarnya.

Dalam lomba menulis cerpen, siswa diminta untuk mengembangkan imajinasi serta menyampaikan pesan moral melalui cerita pendek berbahasa daerah. Sementara dalam lomba menulis aksara, peserta ditantang untuk menyalin dan menulis kata-kata dalam aksara daerah dengan benar dan rapi. Kedua lomba ini membutuhkan ketekunan, pemahaman bahasa, serta keterampilan menulis yang baik.

Para siswa dari SDN 22 Jatibaru tampil percaya diri dan penuh semangat saat mengikuti lomba. Mereka menunjukkan hasil latihan yang matang dan kesiapan dalam setiap tahap perlombaan. Dukungan penuh dari guru pembina serta pihak sekolah menjadi motivasi besar bagi siswa untuk memberikan yang terbaik.

Partisipasi SDN 22 Jatibaru dalam FTBI ini menjadi bukti nyata kepedulian sekolah terhadap pelestarian budaya dan penguatan literasi siswa. Kegiatan seperti ini diharapkan terus berlanjut setiap tahunnya, agar generasi muda tidak melupakan akar budayanya dan mampu membanggakan daerah melalui karya-karya mereka.