jarandero upacara bendera dan dispiln setiap hari senin

Upacara Bendera dan Disiplin “JARANDERO” SDN 22 Jatibaru Kota Bima Ditanamkan Lewat Sentuhan Seni
Senin, 21 Juli 2025 — SDN 22 Jatibaru Kota Bima menggelar upacara bendera dengan suasana yang berbeda melalui pendekatan seni dan kedisiplinan bertajuk “JARANDERO” (Jaga Rasa Nasionalisme dan Disiplin melalui Edukasi dan Rasa Seni). Bertindak sebagai pembina upacara kali ini adalah Pak Muhtar, S.Pd, yang dikenal sebagai guru dengan jiwa seni yang kuat dan pendekatan humanis terhadap siswa.
Dalam amanatnya, Pak Muhtar menyampaikan pentingnya menanamkan sikap disiplin dan cinta tanah air sejak dini, namun dengan cara yang menyenangkan dan membekas di hati anak-anak. Ia menggunakan gaya bahasa yang penuh makna serta selingan puisi dan simbol budaya lokal, yang membuat seluruh peserta upacara tampak antusias dan terhanyut dalam suasana yang khidmat namun hangat.
“Disiplin bukan sekadar baris lurus dan sikap tegap, tapi juga tentang kejujuran, tanggung jawab, dan kepedulian. Semuanya bisa kita ajarkan lewat seni dan rasa,” ujar Pak Muhtar dalam bagian amanatnya. Ia juga mengajak siswa untuk memaknai upacara bukan sebagai rutinitas semata, tetapi sebagai sarana pembentukan karakter dan rasa cinta pada bangsa.
Kegiatan “JARANDERO” ini merupakan inisiatif sekolah yang bertujuan menggabungkan nilai-nilai kedisiplinan dengan pendekatan kreatif. Setiap Senin, siswa tidak hanya mengikuti upacara bendera, tetapi juga mendapatkan pembinaan moral dan seni yang disisipkan dalam kegiatan tersebut. Hal ini dinilai mampu menanamkan nilai-nilai positif secara lebih efektif.
Pihak sekolah berharap program ini terus berjalan dan menjadi ciri khas SDN 22 Jatibaru dalam membentuk siswa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kepekaan, tanggung jawab, dan semangat nasionalisme yang tinggi. Dengan pendekatan seperti ini, disiplin menjadi bagian dari budaya yang tumbuh dari hati, bukan sekadar aturan yang harus dipatuhi.