**Upacara Bendera Terakhir Sebelum Ramadhan di SDN 22 Jatibaru**

Senin, 25 Februari 2025, SDN 22 Jatibaru, sekolah penggerak Kota Bima, melaksanakan upacara bendera rutin yang diikuti oleh seluruh siswa dan guru di sekolah tersebut. Namun, kali ini upacara bendera memiliki makna khusus karena merupakan upacara bendera terakhir sebelum datangnya bulan Ramadhan. Upacara ini dihadiri dengan penuh khidmat oleh semua siswa dan tenaga pendidik, dan dipimpin oleh Ibu Raodah, S.Pd.SD, selaku kepala sekolah yang bertindak sebagai pembina upacara.

Pada kesempatan ini, Ibu Raodah, S.Pd.SD, dalam amanatnya menyampaikan pesan penting mengenai persiapan menyambut bulan suci Ramadhan. Beliau mengingatkan kepada seluruh siswa untuk mempersiapkan diri baik secara fisik maupun mental dalam menyambut bulan penuh berkah tersebut. Ibu Raodah juga mengajak siswa untuk menjaga sikap, meningkatkan ibadah, dan terus menjaga kedisiplinan, terutama dalam menjalani bulan Ramadhan yang penuh dengan nilai-nilai keagamaan.

Petugas upacara bendera kali ini adalah siswa kelas 5, yang dengan penuh semangat menjalankan tugas mereka sebagai pembawa bendera, pengibar bendera, dan petugas lainnya. Mereka menjalankan peran dengan sangat baik, menunjukkan rasa tanggung jawab yang tinggi. Upacara berjalan lancar, dan suasana penuh kekhidmatan terasa di sepanjang acara. Para siswa terlihat sangat antusias dan disiplin mengikuti seluruh rangkaian upacara.

Upacara bendera ini juga menjadi momen yang penting untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air dan menghargai nilai-nilai kebangsaan. Ibu Raodah menekankan bahwa meskipun Ramadhan adalah bulan yang sangat spesial dalam agama Islam, semangat nasionalisme dan rasa cinta tanah air tidak boleh luntur. “Mari kita gunakan momen ini untuk meningkatkan ibadah, menjaga kebersamaan, dan menjadi pribadi yang lebih baik, baik dalam agama maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” pesan Ibu Raodah kepada para siswa.

Dengan berakhirnya upacara bendera hari ini, SDN 22 Jatibaru siap menyambut bulan Ramadhan dengan penuh persiapan baik spiritual maupun fisik. Semoga momen ini menjadi titik awal bagi siswa untuk semakin meningkatkan kualitas ibadah mereka selama bulan suci Ramadhan, serta terus menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dan kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.