Pada Rabu, 25 Desember 2024, meskipun bertepatan dengan libur Natal, tim Bendahara dan Operator BOS SDN 22 Jatibaru, yang merupakan salah satu sekolah penggerak di Kota Bima, tetap bekerja keras mengejar target penarikan Buku Kas Umum (BKU) hingga akhir bulan Desember ini. Ibu Efi Sumanti, S.Pd selaku Bendahara BOS dan Ibu Kalisom, S.Pd sebagai Operator BOS, tampak fokus dan penuh semangat dalam menyelesaikan tugas-tugas administratif yang harus diselesaikan tepat waktu.

Ibu Efi Sumanti mengungkapkan bahwa meskipun hari libur, pekerjaan administrasi terkait BOS tidak bisa ditunda. "Kami harus memastikan bahwa semua proses keuangan berjalan lancar dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Penarikan BKU ini sangat penting untuk kelancaran program-program sekolah dan kelangsungan operasional pendidikan di SDN 22 Jatibaru," katanya. Menurutnya, meskipun banyak kegiatan lain yang menunggu, memastikan semua laporan keuangan selesai tepat waktu adalah prioritas.

Bersama dengan Ibu Kalisom, yang bertanggung jawab untuk memastikan semua data dan transaksi tercatat dengan akurat, mereka bekerja tanpa henti untuk menyelesaikan seluruh administrasi BOS. "Kami saling bahu-membahu agar tidak ada hambatan dalam proses pencairan dan penggunaan dana BOS," tambah Ibu Kalisom. Kerja sama mereka menjadi kunci dalam memastikan semua prosedur yang ada diikuti dengan teliti.

Meskipun di tengah kesibukan mengejar target penarikan BKU, keduanya tetap menjaga kualitas pekerjaan dengan cermat. Setiap transaksi yang tercatat dalam BKU diperiksa dengan seksama untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi. "Kami ingin semuanya berjalan sesuai prosedur agar tidak ada kendala di masa mendatang, terutama terkait laporan keuangan yang harus dipertanggungjawabkan," ujar Ibu Efi.

Upaya keras yang dilakukan oleh tim Bendaha dan Operator BOS ini tentu mendapat apresiasi dari pihak sekolah dan masyarakat. Dengan dedikasi yang tinggi, SDN 22 Jatibaru diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi contoh sekolah penggerak yang tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga dalam pengelolaan dana yang transparan dan tepat guna.