Pada hari Sabtu, 21 Desember 2024, seluruh siswa SDN 22 Jatibaru, yang merupakan sekolah penggerak di Kota Bima, menerima rapor hasil belajar mereka untuk semester ganjil tahun ajaran 2024/2025. Kegiatan penerimaan rapor ini dihadiri oleh orang tua masing-masing siswa, yang datang untuk menerima hasil belajar anak mereka sekaligus mendengarkan penjelasan dari para guru mengenai perkembangan akademik yang telah dicapai.

Ibu Kepala SDN 22 Jatibaru, dalam sambutannya, menjelaskan bahwa penerimaan rapor kali ini bukan hanya sebagai bentuk pelaporan hasil belajar siswa, namun juga sebagai wadah bagi orang tua untuk mengetahui perkembangan akademik anak mereka secara lebih mendalam. "Kami berharap orang tua bisa mendengarkan penjelasan dari guru tentang kemajuan serta tantangan yang dihadapi siswa selama satu semester ini," ungkapnya.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat komunikasi antara sekolah dan orang tua dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan anak. Ibu Kepala sekolah menambahkan bahwa peran orang tua sangat penting dalam mendukung proses belajar anak di rumah. "Kerjasama yang baik antara sekolah dan orang tua akan sangat mempengaruhi perkembangan siswa, baik di dalam maupun di luar kelas," tegasnya.

Para orang tua terlihat antusias mengikuti kegiatan ini. Setelah menerima rapor, mereka diajak untuk berdiskusi dengan guru masing-masing anak. Dalam pertemuan ini, guru memberikan penjelasan rinci mengenai pencapaian akademik siswa, serta area yang perlu mendapatkan perhatian lebih. Beberapa orang tua juga memberikan masukan dan saran untuk memperbaiki pembelajaran anak mereka ke depan.

Selain itu, para guru juga memberikan apresiasi kepada siswa yang telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam belajar. Ada pula siswa yang mendapatkan motivasi agar terus berusaha lebih keras untuk memperbaiki nilai di semester berikutnya. Semua ini menjadi bagian dari upaya untuk menciptakan suasana belajar yang lebih baik di SDN 22 Jatibaru.

Ibu Kepala sekolah juga mengingatkan bahwa penerimaan rapor adalah salah satu cara untuk mengukur perkembangan siswa, namun hasil tersebut tidak hanya dilihat dari nilai semata. "Penting bagi kita semua untuk melihat proses belajar yang dijalani oleh siswa, serta bagaimana mereka mengembangkan keterampilan hidup yang akan berguna di masa depan," ujarnya.

Di akhir kegiatan, para orang tua diharapkan dapat lebih aktif terlibat dalam mendukung pendidikan anak-anak mereka. Ibu Kepala sekolah mengungkapkan harapannya agar semua pihak, baik orang tua, guru, dan siswa, dapat terus bekerja sama dalam mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik di masa mendatang.