Pada Sabtu, 14 Desember 2024, salah satu guru olahraga SDN 22 Jatibaru, Bapak Isfanari, S.Pd., mengikuti kegiatan technical meeting yang diselenggarakan sebagai persiapan untuk lomba futsal jenjang SD tingkat Kota Bima. Kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan pemahaman antara seluruh peserta, panitia, dan ofisial mengenai tata tertib, aturan, serta persyaratan yang berlaku dalam kompetisi futsal yang akan segera digelar. Bapak Isfanari hadir mewakili sekolah penggerak ini, memastikan bahwa tim futsal SDN 22 Jatibaru siap berkompetisi dengan maksimal.

Bapak Isfanari, S.Pd., yang dikenal sebagai guru olahraga yang sangat bersemangat, menyampaikan bahwa mengikuti technical meeting ini sangat penting untuk memahami secara detail peraturan lomba dan memastikan bahwa persiapan tim futsal sekolah sudah berjalan dengan baik. "Dengan mengikuti technical meeting, kami bisa mendapatkan informasi langsung tentang regulasi pertandingan, pembagian grup, serta hal-hal teknis lainnya. Ini penting agar tim futsal kita bisa tampil dengan optimal dan mematuhi aturan yang berlaku," ujarnya.

Dalam technical meeting tersebut, beberapa aspek penting dibahas, seperti format pertandingan, durasi waktu, tata tertib pemain, serta aspek keselamatan dalam bermain futsal. Selain itu, pihak panitia juga menjelaskan prosedur yang harus diikuti oleh setiap sekolah peserta lomba, termasuk mekanisme registrasi dan verifikasi pemain. Bapak Isfanari mengaku sangat antusias mendengar informasi ini karena ia ingin memastikan bahwa tim futsal SDN 22 Jatibaru dapat bersaing dengan baik di tingkat Kota Bima.

Selain menyusun strategi dan membekali para pemain dengan keterampilan, Bapak Isfanari juga menekankan pentingnya mental dan kedisiplinan. "Sebagai pelatih, saya tidak hanya fokus pada kemampuan teknis pemain, tetapi juga mental mereka saat bertanding. Kami ingin tim futsal SDN 22 Jatibaru tidak hanya berkompetisi, tetapi juga menunjukkan sikap sportif dan kerjasama tim yang baik," tambahnya. Dengan persiapan matang, Bapak Isfanari berharap tim futsal sekolah dapat meraih prestasi yang membanggakan.

Lomba futsal jenjang SD tingkat Kota Bima ini diharapkan dapat menjadi ajang bagi para siswa untuk mengembangkan bakat olahraga mereka dan menjalin persahabatan antar sekolah. Bapak Isfanari berharap, selain hasil yang maksimal, tim futsal SDN 22 Jatibaru dapat memberikan contoh sikap positif kepada para peserta lomba lainnya. "Kami ingin menunjukkan bahwa melalui olahraga, kita bisa belajar banyak hal, mulai dari kerja keras, disiplin, hingga sportifitas," pungkasnya.